Memburukkan orang lain Belasan intelijen dari Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI ditempatkan di gedung KPK Jakarta sejak memburuknya hubungan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan Polri. Subowo, petugas pengamanan objek vital (Pam Obvit) dari kepolisian yang sehari-hari bertugas di KPK mengungkapkan ada sekitar 15 intel BAIS yang selalu berada di sekitar KPK. \”Yang https://play.google.com/store/apps/details?id=com.katamutiaracinta.dosenandroid saya tahu ada 15 orang. Mereka dari BAIS,\” kata Subowo kepada Tribunnews, Jakarta, Jumat (6/2/2015). Kemarin, kata Bowo, dia bahkan mengungkapkan para intel-intel tersebut ada yang berasal dari Kodim. Bowo sendiri mengungkapkan tidak mengenal seluruh intelijen tersebut. Menurut dia, intel-intel tersebut juga membaur di KPK. \”Pernah malah seperti wartawan. https://play.google.com/store/apps/details?id=com.katabijakterdahsyat.dosenandroid Setelah
saya tanyain, baru ngaku,\” kata perwira berpangkat Ajun Komisaris Polisi itu. Terkait eskalasi hubungan KPK dengan Polri, Bowo mengaku sudah mendengar berita macam-macam.
Memburuknya ekonomi indonesia awal kemerdekaan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar