pelajar sma katolik tewas 8 tusukan ini keterangan saksi mata sebelum jenazah pelajar alexander axel elleaza 16 ditemukan seseorang tak dikenal mengenakan jaket ber jumper kerudung kepala memasuki rumah toko Read This http://willbenton.com/feeder/?FeederAction=clicked&feed=fv%2b&seed=http%3A//seputarikan.com/2014/05/budidaya-ikan-nila.html&seed title=This%2byear&%238217%3Bs%2bgoals%2bat%2bthe%2bmidpoint Sebelum jenazah pelajar Alexander Axel Elleaza (16) ditemukan seseorang tak dikenal mengenakan jaket ber-jumper (kerudung kepala) memasuki rumah toko (ruko).
Jenazah Alexander ditemukan dengan 8 luka tusukan di dalam ruko yangh ditinggalinya di Jalan Soekarno-Hatta Kelurahan Trajeng Kecamatan Gadingrejo Kota Pasuruan Kamis (25/12/2014) pagi.
Seorang saksi menututurkan bahwa Kamis dini hari seorang pria memakai jaket dengan jumper warna biru masuk ke ruko.
“Ada pria pakai jumper biru celana panjang gelap tinggi kurang lebih 170 centimeter masuk ke dalam ruko” kata Ahmad Zainuri (32) seorang penjual STMJ yang mangkal tak jauh dari ruko korban.
Saksi mata yang tinggal di Kecamatan Gondangwetan Kabupaten Pasuruan itu memang setiap hari berjualan STMJ mulai pukul 17.00 sd 03.30.
“Saya juga nggak tahu dia keluar atau tidak. Yang jelas saya lihat dia masuk” kata dia.
Jenazah korban ditemukan pukul 06.00 Wib. Korban yang merupakan siswa SMA Katolik Santo Albertus Malang dikabarkan sempat melaksanakan misa natal.
Polisi sudah melakukan olah tempat kejadian perkara dan memasang garis polisi di lokasi kejadian. Polisi belum membuat kesimpulan atas peristiwa itu. Polisi menyatakan barang korban tidak ada yang hilang.
“Nanti dulu lah kita masih kerja” ungkap Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota AKP Bambang Sugeng.
http://www.orenvelo.ru/go?http://seputarikan.com/2014/05/budidaya-ikan-gurame.html sebelum jenazah pelajar alexander axel elleaza 16 ditemukan seseorang tak dikenal mengenakan jaket ber jumper kerudung kepala memasuki rumah toko
pelajar sma katolik tewas 8 tusukan ini keterangan saksi mata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar